Analisis Kontribusi Sektoral terhadap Produk Domestik Regional bruto (PDRB) Kabupaten Samosir Provinsi Sumatera Utara tahun 2014-2018

Authors

  • Merry Ratar
  • Billy Manueke
  • Sarwekdi Samosir

Keywords:

Kotribusi Sektoral, Produk Domestik Regional Bruto

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : Sektor yang dominan dalam perekonomian Kabupaten Samosir Provinsi Sumatera Utara. Alat analisis yag digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Laju Pertumbuhan, Perhitungan Share, dan Analisis Location Quotient (LQ). Hasil penelitian menunjukan bahwa Sektor yang memberikan kontribusi terbesar atau berada pada peringkat pertama pemberi kontribusi terbesar pada PDRB Kabupaten Samosir yakni Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan yakni sebesar 51.36% atau bisa dikatakan Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan adalah sektor dominan yang memberikan kontribusi terhadap PDRB Kabupaten Samosir. Peringkat kedua adalah sektor Adminsitrasi Pemerintah, Pertahanan dan Jaminan Sosial yakni sebesar 12.01% serta peringkat ketiga yakni sektor Transportasi dan Pergudangan yakni sebesar 10.80%.   Kabupaten Samosir berbanding Provinsi Sumatera Utara memiliki 3 Sektor Basis oleh karena LQ>1. Adapun sektor basis tersebut adalah Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan LQ = 2.06542, Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum LQ = 2.22934, dan Sektor Administrasi Pemerintah, Pertahanan dan Jaminan Sosial LQ = 3.69810

References

Anonimous, 1996. Perhitungan PDRB Kabupaten/Kotamadya Dasar dan Teori. Badan Pusat Statistik, Jakarta.

_________, 1999. Undang-Undang Otonomi Daerah 1999. Karya Abditama, Surabaya

_________, 2019. Kabupaten Samosir Dalam Angka 2019. Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara.

Arsyad, L., 1999. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. BPFE, Yokyakarta.

Aziz, I. J., 1994. Ilmu Ekonomi Regional dan Beberapa Aplikasinya di Indonesia. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta.

Boediono, 1999. Teori Pertumbuhan Ekonomi. BPFE, Yokyakarta.

Djojodipuro, M., 1992. Teori Lokasi. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Djojohadikusumo, S., 1994. Dasar Teori Ekonomi Pertumbuhan dan Ekonomi Pembangunan. PT. Pustaka LP3ES, Jakarta.

Dornbusch, R. dan S. Fischer, 1997. Makroeconomics, Terjemahan Ekonomi Makro, Oleh S. Simamora. PT Rineka Cipta, Jakarta.

Firman, T., 1996. Regional Inequalities dan Pengembangan Regional. ITB, Bandung.

Hasibuan, N., 1993. Ekonomi Industri: Persaingan, Monopoli dan Regulasi. LP3ES, Jakarta.

__________., 2001. Eksploitasi dan Distorsi. Mimeo FE-Unsri, Palembang.

Jhingan, M. L., 2000. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Kamaludin, R., 1992. Bunga Rampai Pembangunan Nasional dan Pembangunan Daerah. LPFE-UI, Jakarta.

Krugman, P.R., dan `M. Obstfeld., 2002, International Economics Teory and Policy, Terjemahan Ekonomi Internasional Teori dan Kebijakan, Oleh F.H. Basri. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Mubyarto, 2000. Pengembangan Wilayah Pembangunan Pedesaan dan Otonomi Daerah. Direktorat Kebijakaksanaan Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. BPPT, Jakarta.

Putong, I., 2002. Ekonomi Mikro dan Makro. Ghalia Indonesia, Jakarta

Reksopoetranto, S., 1992. Manajemen Proyek Pembangunan. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Richardson, H.W., 1991. Dasar-Dasar Ilmu Ekonomi Regional, Terjemahan Elements of Regional Economics, oleh Paul Sihotang. LP-FEUI, Jakarta.

Rosyidi, S., 2003. Pengantar Teori Ekonomi Pendekatan kepada Teori Ekonomi Mikro dan Makro. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Sukirno S., 1994. Pengantar Teori Makro Ekonomi. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta

Suryana, 2000. Ekonomi Pembangunan Problematika dan Pendekatan. Salemba Empat, Jakarta.

Tarigan, R., 2005. Ekonomi Regional Teori dan Aplikasi. Bumi Aksara, Jakarta.

Todaro, M.P., 1994. Pembangunan Ekonomi Di Dunia Ketiga. Erlangga, Jakarta.

Downloads

Published

2021-12-01